Salemba, Jakarta – Perpustakaan Nasional RI menjalin kerja sama melalui penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan 16 lembaga/instansi yang ada di Indonesia. Penandatanganan nota kesepahaman antara Perpustakaan Nasional melibatkan satu pemerintah kota, 14 perguruan tinggi, dan satu lembaga swasta.
Kepala Perpustakaan Nasional RI Sri Sularsih menyatakan kerja sama dilakukan untuk menciptakan ekosistem jejaring perpustakaan. Menurut Sri, setiap perpustakaan memiliki potensi dan keunggulan sehingga kerja sama antar instansi berguna untuk menghimpun kekuatan agar peran dan fungsi perpustakan semakin terasa di masyarakat.
“Untuk itulah kerja sama merupakan solusi yang cerdas agar kita semua dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada, sekaligus untuk menghimpun kekuatan bersama agar kita bisa mengatasi keterbatasan,” jelasnya di ruang Teater Perpusnas, Jakarta, pada Rabu (30/3/2016).
Menanggapi nota kesepahaman ini, Wali Kota Padang Panjang Hendri Anis mengucapkan terima kasih atas jalinan kerja sama dengan Perpusnas. Hendri berharap kerja sama ini meningkatkan kualitas sumber daya manusia, pembinaan dan pengembangan, koleksi, perpustakaan yang ada di daerah, serta perluasan jaringan perpustakaan secara nasional.
Perpustakaan Nasional melakukan penandatanganan MoU dengan lembaga/instansi berikut:
- Pemerintah Kota Padang Panjang
- Universitas Trisakti
- Universitas Singaperbangsa Karawang
- Universitas Pendidikan Indonesia Bandung
- Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
- Universitas Muhammadiyah Surakarta
- Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
- Universitas Islam Sumatera Utara
- Universitas Andalas
- Universitas Sari Mutiara Indonesia Medan
- Universitas Lampung
- Akademi Kebidanan Nusantara Palembang
- Akademi Kebidanan Nusantara Lubuklinggau
- Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari Banjarmasin
- IAIN Palopo
- Coca-Cola Foundation
Foto Terkait :http://perpusnas.go.id/perpustakaan-nasional-ri-jalin-kerja-sama-dengan-16-instansi/
